Tuesday, July 30, 2013

Inilah Danau Paling Langka di Dunia

Kemanakah Anda menghabiskan waktu liburan panjang kali ini? Apakah Anda bosan dengan taman bermain atau villa di puncak gunung? Mungkin jika Anda ingin merasakan sensasi liburan tak biasa di luar negeri, Anda dapat mengunjungi India. Mengunjungi Taj Mahal maksudnya? Oh, tunggu dulu. Tujuan wisata kali ini bukanlah makam Mumtaz Mahal yang terkenal tersebut. Namun kami akan membawa Anda pada fenomena alam yang sangat menakjubkan yang hanya dapat Anda temui di Manipur, India. Di sini, Anda akan menemukan sebuah danau yang sangat langka di dunia dan tidak akan bisa Anda temui di belahan dunia yang lain. Ya, dana tersebut bernama Danau Loktak. Danau yang terletak di Provinsi Manipur, India, ini sangat berbeda dari danau lainnya yang ada di seluruh penjuru dunia. Danau Loktak memiliki gugusan-gugusan pulau mungil berbentuk cincin yang memenuhi hampir dua pertiga dari permukaan danau. Uniknya, pulau-pulau ini akan berubah bentuk sesuai dengan musim yang saat itu berlangsung dan akan bergerak ke berbagai arah tergantung datangnya angin yang berhembus. Keren kan?

http://unik.segiempat.com/wp-content/uploads/2013/06/foto-phumdi-oleh-unik-segiempat.jpg

Masyarakat India menyebut pulau-pulau mungil tersebut dengan sebutan “Phumdi”, yang ternyata menjadi tempat tinggal berbagai spesies hewan. Apabila Anda berkesempatan mengunjunginya, maka Anda harus benar-benar memperhatikan Phumdi dari atas. Sebab jika dilihat dari atas, Phumdi akan nampak seperti cincin. Bagian tengah danau Loktak memiliki permukaan yang lebih dalam daripada tepinya.

Saat musim kering tiba, maka air danau akan surut sehingga membuat akar-akar tanaman yang hidup dalam Phumdi dapat menyentuh dasar danau dan dapat menyerap nutrisi untuk tumbuh kembangnya. Sedangkan saat musim hujan tiba, air danau pun akan pasang hingga membuat akar-akar dari tanaman tersebut terputus dan Phumdi pun akan kembali mengapung.

Walaupun pulau-pulau mungil ini akan bergerak dan berubah sesuai musim dan arah angin yang datang, namun hal itu tak membuat Phumdi tak diminati oleh manusia untuk dijadikan sebagai tempat tinggal. Tidak percaya? Jika Anda berkesempatan datang ke Danau Loktak, coba saja Anda cari Phumdi terbesar di Danau Loktak yang bernama Khangpoks. Di situ, Anda akan menemukan sekitar 4.000 orang yang mendiami Khangpoks. Di dalam Khangpoks, telah berdiri banyak pondok mungil yang mengingatkan kita dengan sebuah pemukiman di Danau Titicaca, Peru.

CN Traveler pernah melansir berita bahwa Phumdi yang terletak di Danau Loktak adalah satu-satunya Taman Nasional terapung di dunia. Keberadaan Phumdi ternyata bukan hanya membawa kehidupan bagi sekitar 4.000 manusia yang menghuninya. Namun, keberadaannya juga menguntungkan bagi upaya konservasi spesies rusa langka (warga lokal menyebutnya Sangai) yang hanya hidup di sekitar danau Loktak.
http://unik.segiempat.com/wp-content/uploads/2013/06/foto-phumdi2-oleh-unik-segiempat.jpg

Sayangnya, keunikan Phumdi saat ini sangat dikhawatirkan karena terancam punah. Ancaman kepunahan tersebut datang dari pengerjaan proyek hidroelektrik di Danau Loktak. Proyek tersebut membuat permukaan air danau sedikit demi sedikit menjadi semakin naik. Kenaikan air danay pun menyebabkan akar-akar tanaman yang hidup di dalamnya tak bisa mencapai dasar danau saat musim kering tiba, sehingga mereka tidak dapat mengambil nutrisi dan tumbuh sehat dan kuat. Selain itu, bagian tepi Phumdi pun semakin tahun semakin menipis. Oleh karena itu, wisatawan yang berkunjung ke Danau Loktak diwajibkan untuk menjaga lingkungan dan ekosistem Danau Loktak agar tidak punah.

SUMBER

No comments:

Post a Comment